eQuator.co.id – Sebelum menuju RSUD dr. Soedarso, Gubernur Cornelis membuka West Borneo Economic Challenges 2016 di Hotel Mercure, Kamis (28/7). Di sana, ia meminta Perbankan gencar melakukan sosialisasi tax amnesty kepada para nasabahnya.
“Khususnya bagi bank plat merah,” tuturnya.
Sejumlah pengusaha hadir dalam kesempatan itu. Kepada mereka, Cornelis menyatakan tax amnesty merupakan kebijakan pemerintah bertujuan untuk memakmurkan rakyat Indonesia. Dia pun mendorong pengusaha yang selama ini belum atau tidak melaporkan pajak harta kekayaannya dapat segera mengunakan kesempatan tersebut.
“Mudah-mudahan program ini bisa terealisasi dengan baik dan mencapai target,” harapnya.
Menurut dia, Tax Amnesty sudah diundangkan tinggal direalisasikan. “Perintah presiden, baik pemerintah maupun masyarakat yaitu mensukseskan pengampunan pajak ini. Jika dulu masyarakat yang merupakan wajib pajak takut melapor karena takut dikenanakan pidana atau denda, saat ini tidak perlu khawatir,” tegas Cornelis.
Seperti diketahui Tax Amnesty adalah pengampunan pajak, yaitu adanya penghapusan pajak bagi Wajib Pajak (WP) yang menyimpan dananya di luar negeri dan tidak memenuhi kewajibannya dalam membayar pajak dengan imbalan menyetor pajak dengan tarif lebih rendah.
Dengan dilakukannya tax amnesty ini, diharapkan para pengusaha yang menyimpan dananya di luar negeri akan memindahkan dananya di Indonesia dan menjadi WP baru yang patuh sehingga dapat meningkatkan pendapatan pajak negara.
Kepala Seksi Pengawasan dan Konsultasi IV KPP Pratama Pontianak, Budi Avianto, juga meminta masa pengampunan pajak yang cukup singkat ini harus dimanfaatkan sebaik-baiknya. “Ada kepastian mereka, wajib pajak, tidak dikriminalisasi petugas pajak. Nah, pertemuan ini bertujuan bagaimana masyarakat mengerti dan paham,” tuturnya.
Sementara itu, Head of Network Services PT Bank Negara Indonesia (BNI) wilayah Kalbar, Suhardi Petrus menyatakan, kegiatan ini kerja sama Pemerintah Provinsi, BNI, dan Direktorat Jendral Pajak Kalbar, dengan tema “BNI Siap Menjadi Bank Persepsi Anda, BNI Siap Menampung Dana Repatriasi Para Wajib Pajak.
“Kita ingin para nasabah dan pengusaha dapat lebih memahami manfaat dari tax amnesty,” tandasnya.
Laporan: Fikri Akbar dan Isfiansyah
Editor: Mohamad iQbaL