Arsenal Kudeta Spurs

eQuator.co.id – Harapan gelandang Arsenal Aaron Ramsey benar-benar terwujud. Tim kesayangannya berhasil merebut posisi runner-up usai melakoni laga pamungkas di Premier League musim 2015-2016 dengan menjamu tim juru kunci, Aston Villa di Emirates Stadium, Sabtu (15/5) dini hari WIB.

Pada laga ini The Gunners berhasil membantai sang tamu 4-0. Oliver Giroud tampil gemilang dengan mencetak hattrick.

Dan gol tambahan untuk Arsenal tercipta melalui sentuhan kaki Mikel Arterta yang memanfaatkan kemelut di mulut gawang Villa.

Hasil positif itu membuat Arsenal mampu mengudeta Tottenham Hotspur dari peringkat kedua di tabel klasemen akhir Premier League musim ini.

Sebab pada saat yang bersamaan, Spurs harus mengakui kekalahaan 1-5 dari Newcaslte United.

Hancurkan Mimpi Besar Spurs

Tuan rumah Newcastle United tampil luar biasa dengan menghancurkan perlawanan Tottenham Hotspur 5-1 pada laga terakhir Liga Inggris di St. James Park, Minggu (15/5/2016). Hasil itu sekaligus menghancurkan mimpi Spurs menjadi runner up musim ini.

Di babak pertama tuan rumah langsung tancap gas dan tak memberikan para pemain kreatif Tottenham untuk berkreasi. Tekanan frontal tuan rumah berbuah hasil pada menit ke-19. Giorginio Wijnaldum berhasil membobol gawang Hugo Lloris setelah memanfaatkan umpan dari Aleksandar Mitrovic.

Setelah kebobolan lewat gol dari Wijnaldum, Tottenham mencoba beraksi. Mereka mengurung pertahanan Newcastle. Keasyikan menyerang, Tottenham lupa untuk mengkondisikan lini belakangnya. Melalui skema serangan balik yang cepat, Aleksandar Mitrovic berhasil melepaskan sundulan kencang yang kembali membobol gawang Spurs yang dijaga Hugo Lloris.

Di babak kedua, Tottenham yang tak mau kalah begitu saja mencoba bangkit. Pada menit ke-60 mereka berhasil mengecilkan keadaan melalui tendangan kencang Erik Lamela dari sudut yang sangat sempit, dan gol.

Namun, perlawanan The Lillywhite hanya sampai di situ. Berurut-turut Newcastle berhasil menambah gol demi gol. Diawali tendangan pinalti Giorginio Wijnaldum pada menit ke-73 lalu dilanjutkan dengan gol jarak dekat dari Rolando Asrons serta gol penutup dari mantan bek Feyenoord Daryl Janmaat di ujung laga memastikan penderitaan bagi Tottenham Hotspurs.

Kekalahan telak ini tak hanya menyebabkan Tottenham kehilangan 3 poin berharga. Namun kesempatan mereka untuk bisa finish di atas Arsenal di musim ini pun sirna. (*)