eQuator – Sintang-RK. Ketika Hari Raya Natal dan Tahun Baru, beberapa dokter dan perawat mengajukan cuti. Tetapi hanya sebagian yang diizinkan. Sebagiannya lagi harus tetap memberikan pelayanan kesehatan selama 24 jam.
“Saat ini RSUD butuh kesiagaan dan kesigapan tenaga medis, makanya tidak semua tenaga medis kita berikan izin cuti,” kata dr Rosa Trifina, Direktur Utama RSUD Ade Moch Djoen Sintang ditemui di ruang kerjanya, Senin (28/12).
Rosa memastikan tidak akan sembarangan memberikan izin cuti kepada jajarannya. “Harus diseleksi terlebih dahulu. RSUD memiliki aturan tersendiri terkait Hari Natal dan Tahun Baru, tidak bisa disamakan dengan aturan pegawai biasa, “ katanya.
Selama perayaan Natal dan Tahun Baru, Rosa memastikan, RSUD tetap memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat seperti hari-haribiasanya. “Apalagi untuk layanan gawat darurat, akan tetap buka selama 24 jam,” ungkapnya.
Pelayanan kesehatan selama Natal dan Tahun Baru, tegas Rosa, tetap akan dilakukan secara maksimal. Dokter penanganan dasar dan utama dipastikan standby. “Dokter Bedah, Dokter Anak, Dokter Umum dan Dokter Kandungan dipastikan standby selama perayaan Hari Natal dan Tahun Baru,” katanya.
Untuk itu, Rosa meminta masyarakat Sintang tidak perlu khawatir akan minimnya pelayanan kesehatan pada saat hari Natal dan Tahun Baru. “Saya kembali tekankan, RSUD Ade Moch Djoen siap dan standby selama perayaan Hari Natal dan Tahun Baru,” tutupnya. (Adx)