eQuator.co.id – Performa Mauro Icardi kembali meningkat dari hari ke hari. Tidak hanya itu, kapten Inter Milan itu juga terus mencatatkan sejarah bersama Nerazzurri. Pada laga melawan Crotone, Inter menang tiga gol tanpa balas. Sementara Icardi menyumbang dua gol.
Gol pertama tim yang sementara dilatih Stefano Vecchi itu diciptakan oleh Ivan Perisic pada menit ke 84. Sedangkan Icardi, melalui tendangan penalti pada menit ke 89 dilanjut gol terakhir yang membuat mereka jauh di atas Crotone semenit kemudian.
Dengan hasil tersebut, Icardi semakin memperpanjang rekornya dengan mencetak 57 gol selama membela Inter sejak 25 Agustus 2013. Catatan tersebut menyamai torehan striker Manchester United Zlatan Ibrahimovic.
Musim ini, pemain asal Argentina itu sudah membukukan 10 gol dalam 12 penampilannya di Serie A sekaligus menjadi top skorer bersama Edin Dzeko (AS Roma). Sedangkan pencapaian tertinggi Icardi adalah dengan mencetak 22 gol dari 36 kali penampilannya pada musim 2014-2015.
Kendati menjadi pahlawan Inter, Icardi masih merendah. Menurut dia, mencetak gol adalah kewajibannya. ”Aku melakukan apa yang seharusnya aku lakukan sebagai seorang striker,” kata pemain yang pernah membela Sampdoria itu sebagaimana dilansir Football Italia.
Berkat kemenangan atas Crotone, Inter naik ke posisi ke-9 klasemen sementara Serie A dengan 17 poin setelah sebelumnya berada di peringkat ke-11.”Kemenangan itu sangat kami perlukan di posisi sekarang,” ujar Icardi. ”Kami semua sangat ingin menang. Dan kemenangan ini membuat kami lebih rileks dan tenang,” tambah dia.
Vecchi lantas memberikan pujian setinggi langit terhadap Icardi. Sebelumnya, Inter mengalami kekalahan 1-2 saat melawat ke Southampton pada matchday keempat Liga Champions (3/11). Saat itu, gol semata wayang Inter dicetak oleh Icardi sebelum Yuto Nagatomo mencetak gol bunuh diri dan memupuskan harapan Nerazzurri itu menahan imbang.
”Ini merupakan pekan terberat kami, tetapi, dia (Icardi) telah melakukan pekerjaannya dengan baik dan berhasil menginspirasi kawan-kawannya,” puji Vecchi sebagaimana dikutip Calciomercato.
Pada laga melawan Crotone, Icardi menjadi satu-satunya pemain yang paling banyak melakukan tembakan ke arah gawang. Total ada lima kali tembakan dan tiga di antaranya mengenai gawang. (okt)
