Bunda, Simak Manfaat Ajaib Bermain Piano Bagi Anak

Ilustrasi.NET

eQuator.co.id – Piano merupakan salah satu alat musik yang memiliki alunan merdu. Para orang tua juga banyak yang semangat mendaftarkan anak-anak mereka untuk ikut kursus musik, salah satunya berlatih piano. Bermain piano ternyata banyak manfaatnya untuk anak.

Bermain piano sangat baik bagi perkembangan otak anak. Apalagi di masa golden age, yakni dari usia nol hingga 2-5 tahun, di mana otak anak sedang tumbuh dengan sangat cepat. Ketika distimulasi dengan alunan indah piano, bisa melatih kecerdasan dan saraf motoriknya.

“Bermain piano dapat meningkatkan konsentrasi, daya ingat dan juga kecepatan motorik anak. Sebab, bermain piano membutuhkan konsentrasi dan daya ingat yang tinggi lewat sentuhan alunan yang indah,” kata Pianist, Composer dan Founder Life on Piano Music Center, Levi Gunardi dalam konser Our Life on Piano di Grand Indonesia, Jumat lalu.

Levi menambahkan bermain piano bisa meningkatkan kecerdasan kognitif anak. Tak ada batasan usia dalam berlatih piano. Di tempatnya, ada anak berusia 3 tahun bahkan sudah belajar bermain piano hingga lansia.

“Main piano tak ada batas usia. Tak ada minimal umur dan maksimal. Karena musik piano bisa dinikmati segala usia,” katanya.

Pihaknya juga berusaha melatih keberaniaam anak dengan menggelar berbagai konser. Anak-anak yang terpilih juga sengaja diikutsertakan dalam berbagai festival di luar negeri.

“Minggu depan ada 16 anak saya bawa ke festival di Singapura. Itu melatih keberanian anak, membuka pengalaman agar aktif berkompetisi,” tuturnya.

Bermain piano, kata Levi, tak hanya harus lulus atau mendapat nilai yang bagus, akan tetapi melatih anak berani berekspresi di depan umum. Selain itu, anak juga bisa percaya diri bermain di atas panggung. Sehingga orang tua tentu akan bangga.

“Tujuan utama kami bukan latih anak sekadar mendapat nilai bagus saja tapi mau berani untuk tampil. Setelah 3 bulan berlatih kami selalu dorong ke panggung,” jelas Levi.

Life on Piano Music Center tahun ini genap berusia 5 tahun. Levi berharap anak-anak sejak dini memiliki bakat dalam mengembangkan hobi bermain musik. Sehingga, anak bisa terus mengasah bakat dan kemampuan bermusik. (JawaPos.com/JPG)